Pekan ini akan menjadi pekan yang sangat krusial bagi Liverpool (club yang memenangkan Liga Champions sebanyak 5 kali dan membuat chants " We won it five time" menjadi senjata pamungkas bagi para kopites ketika mendapat serangan dari klub lain dari daratan Inggris) karena akan menjamu Tottenham Hotspurs (baca : Gareth Bale) di Anfield. Tottenham sedang dalam peforma terbaiknya belakangan ini, meskipun Liverpool juga tak kalah menakutkan sebenarnya. Tapi dari tweet tweet following saya di twitter, tampaknya Tottenham menjadi lawan terberat bagi Liverpool di sisa musim ini (tanpa maksud meremehkan *ehem* Chelsea dan Everton).
Baiklah saya akan memberikan alasan kenapa Tottenham berpeluang menjadi momok bagi Liverpool minggu malam nanti. Pertama dari klasemen saja sudah terlihat kalau mereka lebih baik dan kini sukses menggeser Liverpool sebagai penyandang predikat Big Four. The LillyWhites kini berada di peringkat ke tiga klasemen sementara dengan 54 poin, mencetak 49 gol dan kebobolan 33 gol. Sedangkan Liverpool sendiri sekarang berada di peringkat.....................................................................................7 dengan 42 poin, selisih 12 poin dengan Gareth Bale FC meskipun soal produktivas gol Liverpool lebih baik tapi tetap saja peringkat tidak bisa berbohong. Tapi tenang saja, kita punya kuotes andalan "Form is Temporary, Class is Permanent". Liverpool tetaplah tim besar dan tim terbaik di Inggris (saya berharap tidak ada fans tim yang sebentar lagi dapat titel ke 20 nya membaca tulisan ini).
Yang kedua masalah peforma di EPL, supaya enak saya membandingkan mulai sejak awal tahun 2013. Spurs memenangi 5 laga, 3 laga berakhir seri dan TIDAK PERNAH kalah. Sedangkan Liverpool menang di 4 laga, serta masing masing 2 laga berakhir seri dan kalah (termasuk kalah dari Setan). Tottenham berhasil menang atas Arsenal dan menahan imbang United, jadi jelas kekuatan mereka tidak bisa dianggap remeh. Ditambah dengan onfire nya Gareth Bale yang terus mencetak gol di 5 laga terakhirnya di EPL, lini pertahanan The Reds (terutama Carragher) benar benar diuji ketangguhannya nanti.
Dan jangan bahas soal head to head melawan Liverpool, dari 5 pertemuan terakhir di pentas EPL Spurs memenangkan 4 dan 1 laga berakhir seri. Terlihat agak mengerikan disini, apalagi Spurs tengah dalam moral yang sangat bagus setelah mengalahkan Arsenal 2-1 dan melibas Inter 3-0. Tapi kita harus percaya kepada Jamie Carragher dkk, mereka pasti bisa meredam Spurs untuk mengamankan 3 poin serta mengembalikan keangkeran Anfield yang agak ternoda oleh WBA-nya Steve Clarke.
Apakah Tottenham tidak bisa dihentikan? Jangan lupa Liverpool juga tengah menanjak peformanya, buktinya berhasil menang 5-0 melawan Swansea serta 4-0 ketika bertandang ke kandang Wigan. Saya yakin Spurs juga was was ketika melawan Liverpool, apalagi Suarez tengan onfire dan menjadi top skor sementara EPL dengan 21 gol. Meskipun catatan Liverpool yang buruk ketika bertemu tim yang berada diatasnya, yakni belum pernah menang sekalipun. Liverpool bukan lagi Robin Hood FC seperti musim lalu, jaman sudah berubah. Harus tetap optimis, optimis 4 besar. Demikian isi tweet tweet akun FP yang saya follow, dan itu adalah hak mereka, optimis masih bisa juara pun itu hak mereka.......
Pertandingan akan sangat menarik karena disini akan battle antara dua pemain terbaik di EPL saat ini, yaitu Gareth Bale dan Luis Suarez. Sama ahli mencetak gol dan sama sama ahli dalam *uhuk* diving, meskipun diving Bale tidak pernah dibahas oleh media Inggris and you know the reason. Suarez mencetak 21 gol dan 4 assist, sementara Gareth Bale 16 gol dan 1 assist. Kedua pemain sama sama merupakan tulang punggung dari tim nya masing masing dan pertarungan keduanya dilapangan hijau sangat menarik untuk ditunggu.
Bagaimana Rodgers meredam serangan sayap Spurs? Dengan adanya dua sprinter ulung di kanan dan kirinya, serangan dari sayap Spurs sangat mematikan, belum lagi jika Kyle Walker melakukan overlaping. Enrique dijamin akan kelabakan menghadapi dia dan Lennon di sektor kiri pertahanan. Siapakah yang akan menjadi starting? Mungkin Rodgers akan mencoba lebih menyerang dengan memakai formasi yang digunakan melawan Swansea B? Atau seperti ketika melawan Wigan? Bermain bertahan melawan tim seperti Spurs adalah bunuh diri, sebaiknya Liverpool harus menggempur juga dan harus mencetak gol cepat (semoga bukan dari penalty).
Tinggal bagaimana lini tengah mematikan Parker dan Dembele yang merupakan penyuplai bola untuk Bale, Lennon, dan Adebayor/Defoe. Gerrard, Lucas, Hendo/Allen diharapkan bisa bermain apik dan bisa menguasai lini tengah. Untuk trio depan saya lebih sreg jika SUarez, COutinho, Downing. Kenapa harus Downing? Karena Downing punya stamina dan speed yang bagus untuk membantu pertahanan ketika Glenjo lupa diri keasikan overlaping. Jika memaksakan Suarez, Coutingo, dan Sturridge saya yakin counter attack Spurs akan mencabik cabik defense Liverpool. Apalagi tampaknya Carra akan memainkan game ke 500 nya di EPL, tentu saja kita berharap Carra mendapatkan kado spesial dengan kemenangan atas Spurs. Bukan salah back pass atau terjatuh ketika mengejar Gareth Bale....
Tapi.... semuanya terserah om Ndan Rodgers. Semoga Liverpool sukses mengamankan 3 poin supaya kelak finish diatas Everton. Yang penting nobar dan jangan lupa OGOTnya. You'll Never Walk Alone
No comments:
Post a Comment